Digital Clutter, Kenali Penyebab dan Resikonya!
Seorang laki-laki berusia 47 tahun yang menjadi pasien sebuah klinik kesehatan mental di Belanda mengambil
Seorang laki-laki berusia 47 tahun yang menjadi pasien sebuah klinik kesehatan mental di Belanda mengambil
Melihat layar elektronik dalam jangka waktu yang lama diketahui dapat menyebabkan gangguan pada mata dan
“Gaya hidup digital” mengacu pada cara hidup yang sangat terkait dengan penggunaan teknologi digital dalam berbagai aspek kehidupan sehari-hari. Ini mencakup segala hal mulai dari komunikasi, hiburan, belanja, pekerjaan, hingga kesehatan dan kebugaran. Di era digital saat ini, banyak orang bergantung pada perangkat digital seperti smartphone, tablet, dan komputer untuk menjalani kehidupan sehari-hari mereka.
Pentingnya gaya hidup digital semakin terlihat dengan meningkatnya ketergantungan pada internet dan perangkat digital. Misalnya, seseorang bisa menggunakan aplikasi seluler untuk memesan makanan, berkonsultasi dengan dokter melalui telemedicine, atau bekerja dari jarak jauh melalui koneksi internet. Hiburan seperti streaming video, musik, dan permainan juga telah menjadi bagian penting dari gaya hidup digital.
Namun, ada juga tantangan dan pertimbangan etis yang terkait dengan gaya hidup digital, seperti privasi data, keamanan cyber, dan dampak sosial dari ketergantungan yang berlebihan pada teknologi. Oleh karena itu, penting bagi individu untuk memahami bagaimana menggunakan teknologi dengan bijak dan bertanggung jawab dalam menjalani gaya hidup digital.