Drama Cina Durasi Pendek yang Bikin Ketagihan, Kok Bisa?

Drama cina pendek
Share

digitalMamaID — Dalam beberapa tahun terakhir, khususnya usai pandemi Covid-19, drama Cina atau kerap disebut dracin, telah berhasil menarik perhatian penonton di seluruh dunia. Tak hanya di Asia, tetapi juga di Eropa, Amerika, hingga Timur Tengah. Popularitas drama Cina semakin meningkat, terutama dengan adanya platform streaming internasional yang memudahkan penonton mengaksesnya.

Saat ini, beberapa drama Cina sedang trending, dan fenomena ini tidak bisa dipandang sebelah mata. Apa yang membuat drama Cina begitu digemari?

Akun Instagram infipop.id membuat ulasan khusus terkait meledaknya fenomena drama Cina, khususnya di platform Tiktok. Menurut akun ini, fenomena drama Cina ini layaknya narkoba jenis baru, sekali mencoba menontonnya, akan sangat sulit untuk berhenti. Drama Cina ini memiliki keunikan karena memiliki durasi yang sangat singkat tiap episodenya.

“Sekali pun episodenya cuma beberapa menit, tapi setiap detiknya penuh kejutan. Ini nih yang bikin susah buat berhenti nonton,” kata akun tersebut.

Hal-hal sederhana

Meledaknya fenomena dracin berawal saat pandemi Covid-19 dimana banyak orang yang lebih banyak menghabiskan waktu di rumah. Drama super pendek pun menjadi hiburan selama bioskop tutup.

Joey Jia, pendiri Crazy Maple Studio di California, AS menyebutkan kunci sukses dracin pendek ini berada di alur yang cepat dan langsung membuat penonton penasaran sejak awal. Studio ini pun menemukan formula baru untuk menghasilkan uang melalui serial yang simple dan murah. “Nggak ada bintang besar, set sederhana dan kostum nggak ribet,” katanya.

Dr Oscar Zhou dari University of Kent malah menyebut, hal-hal sederhana tuh justru yang bikin drama pendek ini laris manis.

Media Cina pun melaporkan kalau industri dracin ini menghasilkan pendapatan sekitar 5,2 miliar dolar AS pada 2023. Jumlah ini hampir 70 persen dari total pendapatan bioskop di negara tersebut. Pendapatan yang sangat fantastis di tengah krisisnya industri hiburan usai pandemi.

Bosan algoritma

Para ahli menilai tren dracin ini sebagai tanda kalau penonton mulai bosan dengan konten TikTok yang itu-itu saja. Soalnya makin lama makin banyak video yang mirip dan kurang menarik karena algoritma.

“Menurut Mike Vannell dari Envy Creative, sekarang orang lebih tertarik sama video dengan kualitas produksi yang lebih bagus dan cerita yang lebih fresh,” kata Infipop.

Apa kata mereka yang sudah kepincut dengan dracin? “Drama Cina di TikTok ini mengandung kokain kayaknya. Gak sadar tiba-tiba nonton sampai habis, cari kelanjutannya dan akhirnya download aplikasi. Entah apa yang sebenarnya terjadi,” kata seorang netizen.

Ada pula yang memulai menonton karena tidak sengaja. “Untuk pertama kalinya aku nonton drama Cina vertical. Korban iklan fesbuk (Facebook) cerita kentang. Tolong aku keterusan,” kata netizen lainnya. [*]

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Terpopuler

ORDER MERCHANDISE

Bingung cari konten yang aman untuk anak?
 
Dapatkan rekomendasi menarik dan berikan pendapatmu di Screen Score!
Ilustrasi melatih anak bicara/Bukbis Ismet Candra Bey/digitalMamaID