digitalMamaID – Bertepatan dengan ulang tahun satu dekade, Suara.com meluncurkan Local Media Community (LMC). Sebuah wadah bagi berbagai program dan kegiatan yang ditujukan untuk kemajuan media lokal dan berskala kecil di seluruh Indonesia.
Peluncuran Local Media Community dilakukan oleh CEO PT Arkadia Digital Media Tbk Suwarjono dan Program Manager IMS Indonesia, Eva Danayanti pada Rabu, 13 Maret 2024 di Jakarta.
Salah satu program utama LMC adalah acara tahunan Local Media Summit (LMS). Sejauh ini, LMS sudah digelar dua kali (2022 dan 2023) dan mendapat sambutan sangat positif. Demikian pula tahun ini, LMS siap kembali digelar.
Startup for Media Startup
Selain Local Media Summit, program utama LMC lainnya adalah Startup for Media Startup (SMS) yang merupakan program berkelanjutan bagi media lokal dan skala kecil di Indonesia melalui beragam aktivitas termasuk workshop, coaching, mentoring, pembagian modul-modul panduan dan sebagainya. Ada pula Women Media Startup yang adalah program spesifik bagi media lokal atau berskala kecil yang berfokus pada isu perempuan atau mengedepankan pengelola perempuan.
Selain itu, ada juga program Media Innovation Grant (Dana Hibah Inovasi Media). Khusus program pendanaan ini, saat ini kebetulan sedang ada proses yang berjalan untuk dana hibah yang disponsori European Union (EU) atau Uni Eropa, yang tepatnya sedang memasuki fase penerimaan proposal dari sejumlah media yang pada 7-8 Maret 2024 lalu baru saja mengikuti kegiatan Advanced Training on the Media Business Viability di Yogyakarta.
Website
Secara keseluruhan di lingkup Local Media Community, saat ini tercatat sudah terdata lebih dari 200 media lokal dan skala kecil yang telah terlibat dalam berbagai program. Diwakili oleh para pengelola media masing-masing, mereka terutama berasal dari dua kali kegiatan Local Media Summit yang telah berlangsung, dari event Jatim Media Summit 2023, serta dari berbagai workshop dan trainingyang sudah berjalan.
Peluncuran kali ini, selain memperkenalkan Local Media Community, juga mengenalkan kehadiran website LocalMediaCommunity.com. Website ini sebagai pusat informasi sekaligus interaksi dari berbagai program dan aktivitas LMC. Situs ini tampil dwi-bahasa (versi Bahasa Indonesia dan Bahasa Inggris). Tersedia fitur Registrasi dan Login bagi anggotanya, yaitu para pengelola media lokal dan skala kecil se-Indonesia.
“Ini adalah salah satu tools yang kita gunakan untuk membangun jaringan dengan media-media lokal di Indonesia, yang sebetulnya kami buat konsepnya adalah komunitas. Kenapa komunitas? Ini adalah forum yang sangat cair yang bisa digunakan oleh media-media lokal untuk meng-update berbagai isu yang menjadi tantangan media lokal saat ini,” ungkap Suwarjono melalui siaran pers, Rabu, 13 Maret 2024.
Sebagaimana disebutkan Suwarjono, website Local Media Community selain berisi penjelasan berbagai program dan aktivitasnya, memang juga memiliki beberapa bagian berisi informasi seperti terkait isu media, juga info peluang-peluang yang bisa dimanfaatkan oleh media-media lokal. Selain itu, ada pula bagian Story yang memuat update yang dibagikan oleh para pengelola media lokal anggota komunitas ini.
Registrasi
Perihal berbagi update informasi maupun pengalaman melalui wadah ini, menjadi satu hal yang juga digarisbawahi oleh Eva Danayanti, Program Manager IMS di Indonesia. “Ada semacam pembelajaran bersama dari berbagai pengalaman. Karena kita tahu, teman-teman (tentu) punya pengalaman masing-masing yang cukup menarik, dan jika saling berbagi tentu akan saling membantu,” ungkap Eva.
Sehubungan dengan peluncuran kali ini, fitur Registrasi dan Login bagi para anggota Local Media Community pun resmi dibuka serta telah bisa diakses di website LocalMediaCommunity.com. Lantas, siapa saja yang bisa mendaftar? Sebagaimana dijelaskan di bagian FAQ-nya, pada dasarnya semua media lokal bisa bergabung dalam wadah komunitas ini. Termasuk media berskala kecil di Indonesia,
Salah satu syarat utamanya adalah bahwa organisasi yang dibawa merupakan media yang eksis dan rutin melakukan publikasi. Kemudian dikelola secara serius (sebagai media), serta memang berkeinginan untuk maju. Lalu bersedia saling berbagi pengalaman dan pengetahuan untuk saling membantu, agar bisa berkembang bersama-sama demi kemajuan media lokal di Indonesia.[*]