Anak GTM Bikin Mama Stres, Cari Tahu Penyebabnya, Yuk!

dr Reisa Broto Asmoro dan psikolog Samanta Elsener saat menjadi pembicara di IMOBY 2023
Share

digitalMamaID – Mama bisa stres berat kalau anak GTM alias gerakan tutup mulut. Rupanya kita juga perlu memahami psikologi makan! Persoalan ini dibahas di IMOBY 2023.

Sebagai ibu, kita pasti ingin anak makan lahap. Tidak hanya makannya habis, tapi juga menyantap makanan bergizi.

“Semua anak harus makan makanan gizi seimbang. Gizi seimbang ada karbohidrat, protein, lemak, vitamin, dan mineral. Kalau dulu 4 Sehat 5 Sempurna, sekarang namanya Isi Piringku,” kata dr. Reisa Broto Asmoro saat hadir di IMOBYI 2023, Grand Ballroom Sudirman, Bandung, Jumat, 3 Maret 2023.

Isi Piringku ini menggambarkan porsi makan ideal yang terdiri dari 50 persen buah dan sayur dan 50 persen sisanya terdiri dari karbohidrat dan protein. Harapannya, porsi makanan ini bisa membatasi konsumsi gula, garam, dan lemak dalam konsumsi sehari-hari.

Sedih ya Mama kalau sudah menyiapkan makanan yang menurut kita sehat, tapi anak enggak doyan. Biasanya anak menolak sayur atau hanya makan menu-menu favoritnya saja, bahkan anak sampai GTM!

Tapi sebenarnya, pernahkah kita menanyakan kepada anak dia suka menu makan seperti apa? “Anak kan belum bisa ngomong, jadi yang menentukan menu makannya ya bundanya. Belum tentu selera anaknya sama seperti selera anaknya,” kata Reisa.

Ia mengatakan, orang dewasa bisa memilih makanan sesuai seleranya. Tentu dengan cita rasa favorit masing-masing.

“Sementara kalau bikinkan untuk anak, seringkali kita bikin yang tanpa bumbu, buatnya sesimpel mungkin, segampang dan secepat mungkin. Akhirnya makanannya telur goreng lagi, brokoli lagi, tomat lagi, itu-itu saja,” tutur.

Ia menambahkan, penting juga bagi orang tua memperhatikan cita rasa untuk makanan anaknya. Meski anak masih kecil, bukan berarti tidak butuh makanan enak, Mama!

Psikologi makan

Saat memberi makan anak, kita juga perlu tahu soal psikologi makan. Psikolog Samanta Elsener mengatakan, psikologi makan ini bisa disebut juga dengan perilaku makan.

“Kita orang dewasa kan juga kadang merasa malas makan, bisa jadi karena sakit, enggak enak badan atau lainnya. Anak-anak juga begitu,” katanya saat hadir di IMOBY 2023.

Ia mengatakan, saat anak GTM atau tidak mau makan bisa jadi ada penyebab tertentu. Misalnya ada trauma karena sebelumnya dipaksa makanan tertentu. Makanan tertentu bisa menimbulkan perasaan tertentu pada orang yang makan, termasuk anak.

“Dari sisi psikologi makan, perlu membangun kebiasaan yang baik, relasi yang baik dengan makanan,” kata Samanta.

Ia mengatakan, saat anak menolak makan bisa jadi ada alasan fisik, psikis, atau ada alergi tertentu. Semua itu sebaiknya dikonsultasikan kepada dokter spesialis anak supaya mendapat jawaban yang presisi.

“Karena anak responsnya hanya satu, mingkem atau tutup mulut,” ujar Reisa menambahkan.

Gangguan pertumbuhan

Setiap hari anak harus mendapat asupan tiga kali makanan utama ditambah dengan dua kali makanan selingan. Tentunya dengan gizi yang seimbang, yaitu karbohidrat, protein hewani dan nabati, lemak, vitamin, dan mineral.

Samanta mengingatkan pentingnya asupan gizi pada 1000 hari pertama kehidupan. “Dihitung sejak saat dalam kandungan, jadi bundanya dulu harus makan makanan sehat. Setelah lahir dikejar sampai optimal hingga usia 5-6 tahun,” ujarnya.

Kebiasaan makan yang buruk, kata Samanta, akan berpengaruh pada tumbuh kembang anak. Misalnya menyebabkan emosi yang tidak stabil, tidak percaya diri, gampang panik, kecerdasan di bawah rata-rata. “Nanti saat sekolah jadi mengalami kesulitan,” ujarnya.

Itu sebabnya memberi makanan yang bergizi dan membangun kebiasaan makan ini penting. Lebih penting dari sekadar memutuskan akan memberi makan dengan metode apa.

“Kalau metode mana yang nyaman dan mudah untuk mama saja karena mamanya juga nanti yang menjalani, kan. Mau anaknya makan sendiri atau disuapin, sama saja,” ujar Reisa.

Semoga waktu makan anak jadi momen menyenangkan Mama dan si kecil. [*]

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Terpopuler

ORDER MERCHANDISE

Bingung cari konten yang aman untuk anak?
 
Dapatkan rekomendasi menarik dan berikan pendapatmu di Screen Score!
Ilustrasi melatih anak bicara/Bukbis Ismet Candra Bey/digitalMamaID