digitalMamaID – Ramadan sering menjadi momentum umat Islam fokus beribadah. Sayangnya, kebiasaan baik itu sering memudar begitu Ramadan usai. Mama pernah mengalaminya? Kebiasaan baik itu bisa terus dijaga dengan bantuan aplikasi Muslim Pro!
Aplikasi yang dikembangkan oleh Bitsmedia ini menduduki chart nomor 1 kategori referensi di AppStore. Muslim Pro banyak digunakan oleh umat Islam sebagai penunjuk waktu salat dan kiblat yang akurat. Selain itu, fitur baca Alquran menjadi layanan favorit, termasuk para pengguna dari Indonesia.
“Aplikasi ini sudah diunduh 40 juta orang di Indonesia. Pengguna Indonesia juga sangat aktif,” kata Group Managing Director dan Chief Executive Officer Bitsmedia dan Qalbox Nafees Khundker di Bandung, Kamis, 13 Februari 2025. Secara global, aplikasi ini sudah digunakan di 190 negara dengan 170 juta unduhan.
Menjelang Ramadan 2025, Muslim Pro meluncurkan kampanye “40 Days of Deen” untuk menemani perjalanan spiritual penggunanya di Indonesia. Manajer Public Relations Muslim Pro dan Qalbox Siti Zahidah mengatakan, kampanye 40 hari ini memiliki makna. “Empat puluh hari itu jangka waktu yang baik untuk mengembangkan kebiasaan,” katanya.
Itu sebabnya, membangun kebiasaan baik saat Ramadan perlu dimulai sebelumnya. Selain itu, angka 40 memiliki banyak arti penting bagi Islam. Salah satunya, Nabi Muhammad diutus Allah sebagai nabi di usia 40 tahun.
Fitur inovatif
Pada kampanye ini, Musli Pro memperkenalkan beberapa fitur inovatifnya, yaitu Deen Mode dan Ummah Pro. Deen Mode merupakan fitur hitung mundur untuk ibadah penting sehari-hari. Misalnya iftar (buka puasa), qiyam (salat malam), dan fajr (salat subuh). Dengan fitur ini, Mama menjaga agar bisa ibadah tepat waktu.
Ummah Pro merupakan platform komunitas sehingga pengguna bisa saling terhubung, berbagi panduan, dan menginspirasi. “Di Indonesia, silaturahmi antar komunitas beriringan dengan keimanan. Ramadan jadi momen refleksi sekaligus meningkatkan ketaqwaan,” katanya.
Satu lagi fitur baru yang dihadirkan ialah Journal. Pengguna bisa membagikan pengalamannya juga merekam pengalaman-pengalaman berharganya selama Ramadan. Tidak hanya teks, pengguna juga bisa mengunggah foto yang membuat jornaling makin seru!
Fitur Journal menyediakan pelacak mood, checklist salat, catatan puasa, dan pencatat amalan sunah. Journal bisa diakses pengguna menjelang Ramadan 2025.
Mama berkesempatan mendapat kesempatan umrah gratis dengan mengikuti kompetisi #NgeJurnalYuk. Caranya gampang saja, rekam keseharian selama Ramadan secara konsisten di fitur Journal. Dua pemenang beruntung akan mendapatkan paket umrah.
Kajian gratis
Tahun ini, Muslim Pro menyapa langsung masyarakat Indonesia lewat kajian yang bisa diikuti secara gratis. Di Bandung, kajian ini menghadirkan Ummi Pipik Dian Irawati pada 15 Februari 2025 di Masjid Trans Studio Bandung dengan tema “Glow up Qalbu: Journalingn Practices for Modern Muslimah”.
Nafees mengatakan, Bandung jadi kota pertama di Indonesia untuk perhelatan ini. “Bukan hanya karena market terbesar, tapi juga komunitasnya yang kuat. Komunitas ini memberi kami feedback penting bagi Muslim Pro,” ujarnya.
Zahidah mengatakan, lewat rangkaian kampanye ini diharapkan kebiasaan baik selama Ramadan tidak berhenti. “Ramadan bukan hanya soal puasa, tapi mari berubah jadi lebih baik,” ujarnya. [*]
