Kesehatan mental menjadi isu penting, utamanya di tengah pandemi yang belum berakhir. Situasi yang tidak menentu, perubahan dramatis, dan ancaman terhadap kesehatan menjadi pemicu stres yang bisa berdampak pada kualitas hidup.
Mengikuti konseling dari ahli belum menjadi hal lazim di Indonesia. Orang yang meminta bantuan psikolog tak jarang mendapat stigma buruk di lingkungannya.
Ada juga orang yang menyalurkan kekhawatiran dan kecemasannya di media sosial. Tapi langkah itu tak selalu menerima tanggapan yang baik. Kadang dianggap terlalu baper (terbawa perasaan), bahkan dituding caper (cari perhatian). Bukannya tambah sehat, mental jadi tidak karuan.
Kini Mama bisa mengakses layanan psikologi dari genggaman tangan. Cukup banyak aplikasi psikologi yang bisa diunduh secara gratis. Layanan yang diberikan pun bermacam-macam. Berikut lima aplikasi untuk menjaga kesehatan mental yang bisa Mama manfaatkan.
1. Riliv
Riliv diklaim sebagai pelopor aplikasi kesehatan mental di Indonesia. Aplikasi buatan alumni Universitas Airlangga ini menyediakan layanan konseling terkait berbagai persoalan. Mama bisa menggunakan layanan curhatnya secara gratis. Namun, jika menginginkan saran medis Mama perlu menggunakan layanan premium yang berbayar. Tersedia pula layanan meditasi dan penanganan gangguan tidur.
Layanan ini didukung oleh psikolog profesional dari Universitas Airlangga, Universitas Indonesia, dan Universitas Surabaya. Selain itu juga melibatkan mahasiswa psikologi seagai reliever.
2. SAM (Self-help Anxiety Management)
Aplikasi ini dirancang untuk membantu orang mengatasi kecemasan. Aplikasi ini membantu pengguna untuk memahami apa yang meyebabkannya cemas, memonitor perilaku dan pikiran yang cemas terus-menerus melalui latihan dan refleksi privat.
SAM dikembangkan oleh psikolog dan pakar komputer dari University of West England (UWE). Mereka mengembangkan metode agar orang dengan gangguan kecemasan bisa menolong dirinya sendiri. Terdapat 25 opsi yang bisa dipilih penggunanya, antara lain informasi tentang kecemasan, relaksasi fisik, relaksasi mental, dan lainnya.
Para pengguna SAM juga bisa terhubung dan berbagi pengalaman secara anonim dengan menggunakan fitur Social Cloud.
3. Calm
Aplikasi ini fokus pada latihan meditasi. Latihan ini bermanfaat untuk meredakan kecemasan, mengelola stres, memperbaiki kualitas tidur, dan meningkatkan konsentrasi. Layanan yang diberikan meliputi relaksasi, meditasi, pernafasan, dan cerita pengantar tidur.
Calm menawarkan sesi meditasi dalam durasi 3, 5, 10, 15, 20, dan 25 menit. Pengguna bisa memilih sesuai dengan waktu yang dimiliki.
Aplikasi ini juga bisa digunakan untuk anak. Calm Kids berisi teknik-teknik yang bisa digunakan untuk membuat anak merasa tenang.
4. SuperBetter
Aplikasi ini mengusung konsep game untuk melatih ketahanan. SuperBetter dibuat untuk melawan depresi, mengatasi kecemasan, mengelola stres, dan membantu memulihkan mental bagi mereka yang sedang berjuang melawan penyakit kronis, baru sembuh dari luka fisik, serta stres karena trauma.
Menurut pembuatnya, konsep game mampu menghadirkan pola pikir dan kekuatan psikologi yang kuat secara natural. Aplikasi ini sudah diujicobakan di University of Pennsylvania dan secara klinis diuji di The Ohio State University Wexner Medical Center.
5. Sahabatku
Aplikasi psikologi online ini dibuat oleh Yayasan Sahabatku Mitra Remaja. Cocok digunakan untuk remaja dan dewasa, khususnya para orangtua.
Layanan utama Sahabatku ialah konsultasi dengan psikolog dan konselor. Selain itu juga menyediakan artikel dan tautan video yang bisa menjadi referensi untuk remaja juga panduan bagi orangtua untuk mewujudkan keluarga yang bahagia.
Pilih mana aplikasi yang sesuai dengan kebutuhan Mama. Tak perlu merasa malu untuk meminta tolong. Mama cerdas adalah yang tahu kapan membutuhkan bantuan.
1 thoughts on “Rekomendasi Aplikasi Gratis untuk Menjaga Kesehatan Mental”
Pingback: 5 Aplikasi Kehamilan Gratis yang Wajib Mama Punya